Tips camping pemula sangat direkomendasikan untuk yang baru pertama kali camping. Bingung mau ngapain? Apa saja yang harus dibawa dan dipersiapkan? Begitulah kira-kira kegalauan bagi mereka yang pertama kali mau berkemah.
Banyak hal menjadi pertimbangan. Mulai dari peralatan apa yang harus dibawa, makanan apa yang harus dimakan, aman atau tidak di lokasi camping, situasi malam yang mencekam, dan pertimbangan lainnya.
8 Tips camping pemula
Peserta perkemahan pemula harus memastikan untuk camping bersama orang yang berpengalaman. Perhatikan cara menentukan lokasi camping yang aman dan tentukan durasi waktu camping. Jangan lupa pastikan perlengkapan dan peralatan yang memadai. Sebelum berangkat, pastikan Anda percaya diri mempelajari situasi lokasi perkemahan. Berikut tips camping pemula yang bisa kamu baca-baca.
Tips #1, Pastikan tidak berkemah sendirian
Dilarang keras berkemah sendirian. Anda yang pemula harus didampingi oleh orang yang berpengalaman untuk melakukan aktivitas di alam ternbuka, apalagi untuk pertama kalinya.
Ini bukan masalah takut atau berani, tapi merupakan standard prosedur keselamatan. Sebaiknya, berkemahlah bersama tiga orang yang salah satunya sudah berpengalaman dan mengerti prinsip-prinsip aktivitas di alam terbuka. Coba ajak teman yang aktif pramuka dan pengalaman berkemah.
Jika terjadi sesuatu pada Anda atau salah satu dari peserta perkemahan kecil, maka yang lain bisa membantu.
Topik Terkait
Tips #2, Pilih lokasi camping yang aman
Pilihlah lokasi yang sudah banyak direkomendasi banyak penghobi camping. Pastikan keamanan dan fasilitas tersedia dengan baik. Pemula sebaiknya berkemah dengan fasilitas yang baik dan keamanan yang terjaga.
Anda dapat mencoba beberapa Buper (Bumi Perkemahan) yang berada dekat dengan daerah sekitar anda jika anda. Hubungi sanggar pramuka terdekat agar dapat informasi yang baik tentang suatu lokasi perkemahan yang aman.
Tips #3, Rencanakan berapa lama berkemah
Lamanya berkemah harus direncanakan dengan baik. Yang pertama kali berkemah cobalah berkemah 2 hari 1 malam, atau 3 hari 1 malam.
Rencana berapa lama akan berkaitan dengan biaya, logistik, peralatan. Dengan menentukan lamanya waktu camping, kita bisa memperkirakan jumlah perbekalan yang harus kita bawa. Sehingga dapat menghindari kondisi kekurangan atau kelebihan logistik.
Tips #4, Siapkan peralatan camping standar
Setelah kita menentukan lama waktu camping, selanjutnya adalah menyiapkan alat tempur (peralatan camping) yang diperlukan. Peralatan camping ini biasanya berupa tenda, sleeping bag, dan matras. Item-item tersebut adalah peralatan dasar dalam berkemah.
Pilihlah yang tenda yang praktis tapi nyaman dan kuat seperti tenda dome. Mau yang besar atau kecil disesuaikan dengan kebutuhan. Yang terpenting adalah nyaman dan kuat dari serangan hujan (anti hujan) dan angin.
Sleeping bag cukup yang standar saja. Yang terpenting dapat menghangatkan kita pada waktu tidur di malam hari.
Tips #5, Siapkan perlengkapan logistik
Bawalah perbekalan logistik sesuai kebutuhan yang disesuaikan dengan lamanya waktu kita berkemah. Beberapa perbekalan yang harus disiapkan antara lain makanan berat seperti nasi, makanan kecil, air minum, korek api, pisau kecil, lampu senter, sepatu hiking, ransel, baju ganti, baju hangat, kaos kaki, alat mandi, alat masak, sarung tangan hangat, dan kupluk (topi hangat).
Jangan lupa perlengkapan P3K. Perhatikan obat-obatan pribadi seperti obat luka (betadin), kapas, dan minyak kayu putih.
Tips #6, Buat rencana dan jadwal kegiatan
Rencana kegiatan sangat penting untuk dibuat dan disusun. Tujuannya adalah agar kegiatan camping kita berjalan baik, teratur, asyik dan menyenangkan. Buatlah mulai dari tempat dan waktu keberangkatan, waktu di lokasi. Tentukan waktu pulang kembali ke rumah.
Contoh kegiatan yang bisa anda lakukan selama camping di antaranya adalah kegiatan outbound, masak-memasak, hunting foto, menjelajah keadaan alam sekitar (hutan, air terjun, danau, sungai), api unggun di malam hari, kapan tidur, kapan bangun, barbeqeu, dan masih banyak lagi.
Pastikan durasi waktu dari setiap kegiatan yang akan dilakukan.
Tips #7, Pelajari situasi lokasi dan perkiraan cuaca
Cek perkirakan cuaca pada hari keberangkatan. Dengan mengetahui cuaca kita dapat melakukan antisipasi sejak awal ketika cuacanya memang tidak kita harapkan, seperti hujan.
Sebenarnya hujan bukan masalah, asalkan kita sudah mempersiapkan beberapa langkah antisipasi seperti misalnya menyiapkan jas hujan, payung, pakaian hangat, makanan minuman hangat, dan lain-lain. Hujan atau pun kemarau kegiatan camping tetap menyenangkan.
Jangan lupa, pelajari situasi lokasi terutama arah-arah evakuasi jika terjadi hal-hal darurat.
Tips #8, Jangan segala dibawa, cukup yang penting saja
Sesuaikan perbekalan secukupnya dan peralatan yang diperlukan saja. Tidak penting atau tidak ada hubungannya dengan camping jangan dibawa.
Kalau perlu jangan bawa smartphone. Ingat tujuan dari camping adalah agar lebih bisa berinteraksi dengan alam bukan dengan dunia maya. Bawa hape jadul yang cuma bisa call dan sms saja sudah cukup agar bisa lebih dekat dengan alam. Tapi jangan lupa bawa kamera yang terpisah dengan smartphone.
Camping belajar disiplin berinteraksi dengan alam. Goalnya adalah dengan beberapa tips camping ini, mereka para pemula akan dapat merasakan betapa seru dan asyiknya melakukan aktivitas camping di alam terbuka.
Coba rasakan camping bareng teman dan keluarga. Banyak sekali manfaat dari camping yang bisa kita dapatkan asal mengetahui prinsip-prinsip hidup di alam terbuka.
