Sampang – Semangat memerangi COVID-19 masih mewarnai kegiatan Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Sampang, dalam aksi kali ini dikemas dalam bentuk penyaluran sembako bantuan dari Gerakan Pramuka Kwarda Jatim dan Kwarcab Sampang kepada masyarakat terdampak COVID-19 di wilayah Kabupaten Sampang yang dilaksanakan di pendopo Wakil Bupati Kabupaten Sampang, tanggal 17 Mei 2020.
Dalam kegiatan ini ada 140 paket sembako yang diterima oleh 140 keluarga penerima bantuan yang mana di dalamnya juga terdapat keluarga pembina dan penggiat pramuka non PNS, kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Sampang selaku Ketua Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Sampang Kak Abdullah Hidayat dan didampingi oleh Pengurus Harian, Andalan Cabang, Dewan Kerja Cabang, Pramuka Peduli dan Brigade Penolong.
Walaupun Kabupaten Sampang tidak menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), tetapi Secara langsung maupun tak langsung, hampir seluruh lapisan masyarakat baik yang daerahnya menerapkan PSBB maupun yang tidak, ikut terdampak pandemi COVID-19. Khususnya dari sektor ekonomi yang ditandai menurunnya pendapatan. Bantuan sembako ini mudah-mudahan dapat membantu masyarakat agar tidak terlalu resah saat menjalani ibadah puasa di tengah pandemi COVID-19. Walaupun pendapatan warga menurun, setidaknya untuk sembako sudah ada sedikit di dapur mereka,” ujar Kak Abdullah, Minggu (17/5/2020)
“Di tengah pandemi COVID-19, kita patut bersyukur bangsa Indonesia memiliki semangat gotong royong, khususnya buat anggota Gerakan Pramuka. Tanpa perlu dikomando, sebagian besar anggota Gerakan Pramuka di seluruh Indonesia dapat turut serta bersama Pemerintah untuk bersama-sama memerangi COVID-19 dengan caranya masing-masing. Dan ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Jawa Timur yang telah memberikan bantuan berupa sembako sehingga dapat meringankan beban masyarakat Kabupaten Sampang,” pungkas Kak Abdullah
Ketua Kwartir Cabang Sampang juga mengingatkan agar masyarakat tidak lengah terhadap kesehatan. Walaupun penyebaran COVID-19 di Kabupaten Sampang sangatlah kecil tetapi masyarakat harus tetap waspada.
“Menjaga kesehatan diri dan keluarga menjadi hal yang tak bisa ditawar dan mutlak diterapkan,” katanya.
Ketua Kwarcab juga mengingatkan anggota Gerakan Pramuka yang terlibat langsung di posko-posko COVID-19 agar juga tidak mengabaikan kesehatannya.
“Jangan karena semangat membantu Tim Gugus COVID-19 maka kesehatan dirinya dilupakan,” imbuhnya.