Jakarta – Pelatihan Open Street Map (OSM) 101 resmi Kak Saul RJ Saleky tutup. Ia Andalan Nasional Komisi Pengabdian Masyarakat di kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor, Jawa Barat hari Sabtu 9 April 2022.
Kegiatan pelatihan OSM 101 merupakan kegiatan kolaborasi antara Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dan Open Mapping Hub (OMH) Asia Pasifik. Dan Kwarnas Gerakan Pramuka menunjuk Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Bogor sebagai lokasi kegiatan Pelatihan OSM ini.
Kegiatan pelatihan ini terlaksana dari tanggal 28 Februari -9 April 2022 dan ikut serta 30 peserta anggota Pramuka. Mereka berasal dari Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi.

Dalam sambutan Kak Saul RJ Saleky. Ia enyampaikan bahwa pada pilot project yang akan terlaksana di Gerakan Pramuka Indonesia yaitu bisa memberikan output yang optimal. Dari kegiatan pelatihan OSM ini lah nanti akan memberikan gambaran bagaimana implementasi pelatihan OSM ini di 29 NSO lain yang ada di Asia Pasifik.
“Jadi kakak-kakak yang berkesempatan mengikuti Pelatihan OSM ini adalah pilot project pertama di Asia Pasifik, output dari Memoredum of Understanding (MoU) antara OMH Asia Pasifik dengan APR Scout” Kata Kak Saul.
“Oleh karena itu, kebutuhan kita masih sangat tinggi, kwarnas Gerakan Pramuka akan segera mengajak Perkumpulan OpenStreetMap Indonesia (POI). Untuk melakukan MoU, kita mau melaksanakan lagi dimana dan kita sepakati kurikulum nya. Apakah model pelatihannya masih seperti ini,” kata Kak Saul
“Kami akan mengundang kak Harry dan kakak-kakak dari POI untuk memberikan presentasi kepada kwartir nasional. Tentang kegiatan pelatihan OSM 101 yang telah terlaksana kurang lebih 3 (tiga) bulan. Sehingga dari situ kita akan melakukan penjajakan kerjasama” imbuh Kak Saul
“Semoga selama mengikuti kegiatan pelatihan ini dapat bermanfaat terutama bagi pengembangan kwartir cabang masing-masing. Sehingga bisa bermanfaat untuk upaya pengurangan resiko bencana” Pungkas Kak Saul.
Hadir dalam acara penutupan Pelatihan OSM 101 yaitu Kak Harry Mahardika, Disaster Services Manager Open Mapping Hub (OHM) Asia Pasifik; Kak Asmoro, OHM Asia Pasifik juga Kak Kosasih, Sekretaris Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Bogor; Kak Doris, Waka Abdimas Kwarcab Kab. Bogor, serta Kak Anjar dan kak Riyadi dari Perkumpulan OpenStreetMap Indonesia (POI).
Adapun materi-materi yang di terima selama kegiatan pelatihan OSM 101 ini antara lain materi tentang Pengenalan OpenStreetMap dan Pemetaan Jarak Jauh, Pemetaan Jarak Jauh Wilayah Kerja (Mapathon). Persiapan Survei Lapangan dan Pengenalam Aplikasi Mapillary dan OSM Tracker, Pemetaan Di lapangan, Pengenalan cara Input Data Pemetaan di Lapangan, dan Pembuatan Peta menggunakan QGIS.