Banyumas – Sebanyak 158 Pramuka Penggalang Gugus depan 04-0468 04-0469 Pangkalan SD Negeri 1 Rempoah, Kwarran Baturraden Kwarcab Banyumas mengikuti perkemahan Jumat Sabtu (Perjusa) 10-11 Februari 2023 di sekitar sekolah setempat. Ketua Kwarran Kak Sugiyanti, S.Pd sebagai ajang evaluasi pendidikan dan pelatihan serta untuk melatih kedisiplinan dan kemandirian anak didik membuka Perjusa secara langsung.
Kepala Sekolah SD Negeri 1 Rempoah sekaligus Ketua Majelis Gugus depan (Mabigus) Kak Samsul Ma’arif, S.Pd mengatakan Perjusa mengikutkan siswa kelas 5 dan 6 atau setara Pramuka tingkat Penggalang sebanyak 158 anak didik.
Wujudkan Pribadi Yang Berani, Mandiri dan Berbudi
Kegiatan bertujuan sebagai evaluasi dari pendidikan dan pelatihan yang telah mereka lakukan selama ini, serta bertujuan untuk melatih kedisiplinan dan kemandirian siswa dan juga untuk memberikan pengalaman bagi siswa SD Negeri 1 Rempoah, ungkap Kak Samsul.
“Tujuan mengadakannya Perjusa adalah untuk melatih kemandirian siswa, sehingga mereka siap menghadapi kehidupan yang akan datang di masyarakat. Karena melalui kemah siswa terlatih hidup disiplin dan mandiri, juga bertanggungjawab,” ungkapnya.
Kegiatan Perjusa meliputi pendalaman Materi Kepramukaan, sandi, pionering, semaphore, api unggun dan PBB Tongkat.
Kegiatan perkemahan kali ini mengusung tema, Dengan Perjusa, Kita Wujudkan Pribadi Yang Berani, Mandiri dan Berbudi. Berharap dapat menanamkan mental anak agar berani, berkarakter kuat, disiplin, mandiri berlandaskan budi pekerti yang baik.
Tidak Menyurutkan Semangat Ratusan Penggalang
Ketua Kwarran Baturraden, kak Sugiyanti, S.Pd membuka Perjusa. Dengan menghadirkani Ketua Mabigus, Kak Samsul Ma’arif dan para pembina di pangkalan SD Negeri 1 Rempoah, Kwarran Baturraden. Meski cuaca mendung, tidak menyurutkan semangat ratusan penggalang, mengikuti upacara pembukaan.
“Tidak semua pangkalan dan pramuka penggalang dapat melaksanakan dan mengikuti perjusa. Untuk itu saya mengucapkan selamat kepada Mabigus, pembina, pelatih dan anak anak didik, yang dapat menyelengarakan dan mengikuti Perjusa ini.” Katanya.
Menurutnya, perjusa sebagai evaluasi dari hasil latihan rutin. Yang mereka lakukan setiap satu minggu sekali secara rutin dan berkelanjutan dalam program Pembinaan Pramuka Penggalang.
“Sasaran yang tercapai melalui penyelenggaraan Perkemahan Penggalang ini. Menambah pengetahuan, wawasan, keterampilan serta pengalaman bagi anggota Penggalang, baik di lingkungan Gugus Depan maupun di luar Gugus Depan.” Tambahnya.
Pembukaan Perjusa di tandai dengan penyematan tanda peserta kepada perwakilan.