Jumlah anggota pramuka penegak akan cenderung menurun dari pada minat pramuka penggalang. Salah satu penyebabnya karena pramuka penegak sudah merasa bosan dengan kegiatan latihan yang tidak jauh berbeda saat masih penggalang. Agar anggota tidak menurun, tentu saja harus menggunakan cara latihan pramuka penegak yang tepat.
Latihan pramuka penegak biasakan untuk mandiri
Pramuka penegak bukan lagi waktunya untuk menjadi obyek dengan cara digurui. Pramuka penegak harus bisa mandiri saat latihan. Sehingga pembina hanya perlu mengawasi latihan tanpa harus banyak ikut memberikan ilmu saat latihan. Penegak harus terbiasa untuk membina diri sendiri dan anggota lainnya.
Membina diri dan sesama anggota pramuka
Pramuka penegak sudah seharunya bisa memimpin, karena di dalam SKU pun pengujiannya lebih kepada menjadi seorang pemimpin. Oleh karena itu, pramuka penegak harus berani untuk menjadi pemimpin. Pramuka penegak adalah kader-kader pembina dan penerus bangsa. Jadi sudah seharusnya, seorang penegak bisa membina dirinya sendiri dan sesama anggota lainnya.
Salah satu caranya adalah dengan memimpin latihannya sendiri. Untuh latihan rutin di tingkat penegak, seorang pembina tidak harus selalu mengajarkan atau melatih seperti kepada penggalang. Jika pembina atau pelatih bersikap seperti itu, anggota penegak akan merasa bosan dan jenuh. Penegak itu harus bisa memimpin, jadi perbanyaklah kegiatan latihan yang bisa mebiasakan anggota untuk memimpin.
Gunakan metode sharing
Saat latihan, penegak harus terbiasa untuk melakukan sharing. Tujuannya agar semua anggota pramuka penegak menjadi aktif dan terbiasa untuk memimpin. Pramuka penegak juga harus bisa berbagi dengan teman-temannya.
Metode sharing saat latihan sangat efektif untuk dilakukan pramuka penegak. Karena usia penegak itu lebih suka berdiskusi dari pada sekedar mendengarkan materi apa yang dari pembina atau teman sebayanya.
Perhatikan materi latihan
Materi latihan menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Karena tak jarang, pembina mengulang materi yang sudah pernah diajarkan kepada pramuka penggalang. Jika hal ini terjadi, tentu akan membuat anggota pramuka penegak bosan. Apalagi jika penegak ini termasuk aktif saat masih.
Contohnya saat di penggalang belajar tentang pengenalan kompas. Jika di penegak pernah belajar tentang kompas bisa lebih mendalam lagi mulai dari hal sederhana seperti cara merawat kompas sampai yang rumit seperti bisa membuat kompas sendiri. Materi seperti ini tentu bisa dengan cara diskusi dengan anggota pramuka yang lainnya.
Sehingga pembina tidak terlalu menggurui pramuka penegak. Jadi, pramuka penegak bisa lebih mandiri dan lebih memahami memahami tentang kepramukaannya.
Pramuka penegak adalah pemimpin
Seorang pramuka penegak selain harus bisa memimpin diri sendiri juga harus bisa memandu anggota yang lainnya. Cara latihan pramuka penegak bisa sesuai dengan kebutuhannya tidak hanya mengikuti yang sebelumnya.